Namun ada yang janggal waktu itu ada 4 penumpang , tapi ada yang ketinggalan 1 orang dan sopirnya tak mau balik, padahal tinggal muter dikit doang.
setelah naik kok ane merasa ada yang kurang, yakni selimut biasanya tiap bus transzentrum selalu tersedia selimut(maklum kalo malam dingin banget oleh ac). dan saat mau ketoilet kok tidak ada karbol/pewangi yang ada hanya kamper. dan keneknya jorok tidak mau mengisi air untuk menyiram pipis(tidak ada jalur selang ac yang mengalir ke bak penampungan air) terlebih lagi sang kenek yang berambut panjang tidak mau bersih". dan duduk selalu disamping pak sopir.
saat ane minta tolong diturunkan keluar tol serang barat/depan kopasus sang sopir awalnya menolak dan mengaku tidak pernah menurunkan penumpang di tol srang barat/kopasus.
setelah usut punya usut ternyata sang kenek pernah kena tegur sang provos saat jam kerja menurunkan penumpang didepan taman kopasus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar