LINTASAN Sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat, pernah menjad bagian dari venue perhelatan MotoGP. Tepatnya pada 1996 dan 1997. Nah pada 2017 mendatang sirkuit kebanggan masyarakat Indonesia itu rencananya akan kembali menjadi tuan rumah salah satu seri MotoGP.
Saat Sirkuit Sentul menjadi venue penyelenggaraan MotoGP, masyarakat Indonesia bisa langsung melihat kehebatan para pembalap dunia beradu cepat secara langsung.
Mereka akan memacu kuda besinya di lintasan sepanjang 3,9,08 kilometer tersebut.
Sirkuit Sentul sudah 18 tahun tidak pernah dipakai sebagai venue MotoGP. Karena animo masyarakat yang cukup bersar terhadap MotoGP membuat Menteri Pariwisata Arief Yahya membidik 2017 sebagai tahun kembalinya MotoGP ke Indonesia.
Manajer Sirkuit Sentul Ananda Mikola pun menyambut gembira. Dia menyebut hal itu akan menjadi momen di mana Indonesia menjadi pusat perhatian dunia melalui otomotif.
Bagaimana tidak mereka akan menyaksikan Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, Marc Marquez dan lainnya di Sentul.
"Saya yakin MotoGP bisa menyatukan semua elemen masyarakat. Sebab jutaan masyarakat Indonesia penggemar MotoGP," ujarnya.
Menurutnya, jika Sentul ingin menjadi venue MotoGP, maka harus membenahi beberapa fasilitas.
Kata Ananda, dalam standar Federation International de Motocyclisme (FIM) saat ini Sentul masuk dalam grade 3. Padahal penyelenggara Moto GP harus berada di grade A. Karenanya Sentul harus membenahi beberapa hal.
Salah satunya mengubah beberapa tikungan.
Sirkuit Sentul memiliki 11 tikungan sepanjang lintasan. Dalam dunia balap, istilah tikungan dinamai radius yang biasa dikenal dengan sebutan R. Dalam renovasi nanti R2 alias tikungan kedua dalam lintasan harus diubah lurus.
Perubahan berikutnya terjadi di R3 dan R4. Nanti lintasan di titik-titik tersebut diperpanjang.
R5 atau tikungan kelima juga dirubah. Ananda mengaku perubahan itu mengacu pada keselamatan pembalap. Tikungan lain yang juga diubah adalah R6 dan R7. Sebab kedua tikungan itu sangat berdekatan. Kedua tikungan itu akan diperlenar.
Selain itu runoff juga akan dilebarkan dan aspal juga diganti. Menurutnya aspal Sentul saat ini tidak bagus. "Lintasan balap dan aliran sungai dekat, yakni sekitar 15 meter. Karena resapan air dari sungai itu merembet ke pori-pori aspal. itu yang membuat aspal ompong," ujarnya.
Nah perompakan Sirkuit Sentul dikerjakan desainer sirkuit asal Jerman Hermann Tilke. "Dia akan menjadikan Sentul sebagai sirkuit grade A," kata dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar