/** Kotak Iklan **/ .kotak_iklan {text-align: center;} .kotak_iklan img {margin: 0px 5px 5px 0px;padding: 5px;text-align: center;border: 1px solid #ddd;} .kotak_iklan img:hover {border: 1px solid #333}

Selasa, 21 Juni 2016

dibalik fakta

Pulang kampung kangen ma anak dan istri dalam jangka waktu 8 hari tentu adalah waktu yang lama.
terutama kalo istri cemberut terus mana jatah gak dikasih, ngomel" terus masalah orang tua saya. kebetulan yang lagi sakit. diwanti" nanti kalo dah sembuh tolong bilangin tentang fakta gajiku. Baru tahu dari istri mengapa akhir" ini selalu benci dan memusuhiku. ternyata ayahku sebelum menjodohkanku dengan istriku diomongin tentang gajiku yang 4 juta. punya rumah 2 cash, dan motor serta mau nguliahin istri kalo dah menikah.
Sedangkan faktanya gaji plus uang makan aja gak nyampe 3 juta, sedangkan rumah aja masih kredit dua"nya. dan terlebih lagi karena berambisi renovasi rumah sampe" rumah yang dibekasi kejual. karena salah perhitungan harusnya pake tukang harian yang cepat malah tukang setengah harian yakni dikerjain malam hari sembari tak kenekin. ternyata biaya material membengkak (maklum tukang amatir/tetangga). boros pasir dan semen. dan kerjaan termasuk kurang rapi dan lelet.
Namun perasaanku sedikit terhibur dikala melihat anak laki"ku tumbuh sehat + gemuk
saat digendong tantenya
kompak sama emaknya
Pada dasarnya istri sudah menerima apa adanya (gak minta dikuliahi)namun gak kuat tentang omongan ayahku, dan tolong nanti kalo sudah sembuh dibilangin katakan sebenarnya "dibalik fakta" yang selalu dibilang ayahku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar